KETAPANG, KabarKetapang – Ketua KORMI Ketapang Maria Raissa Sofia Rantan (sasa) mengajak masyarakat Ketapang menjadikan Hari Raya Imlek sebagai momentum untuk bersama-sama menjaga perdamaian.
“Mari bersama-sama mewujudkan kedamaian dan ikhtiar untuk membawa kesejahteraan yang kita lakukan dengan dilandasi oleh ajaran agama yang kita anut menjadi puncak ketaatan kita kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,” kata Sasa pada saat dihubungi pihak media
Pada kesempatan itu juga Sasa menyampaikan ucapan selamat merayakan Tahun Baru Imlek kepada umat Konghucu di Ketapang.
Bagi masyarakat etnis Tionghoa, kata Sasa tahun 2023 merupakan Tahun Kelinci Air. Imlek dalam Tahun Kelinci Air dipercayai sebagai simbol kemakmuran dan kedamaian.
“Selamat Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili. Saya Maria Raissa Sofia Rantan Ketua KORMI Ketapang mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili kepada umat Konghucu dan seluruh warga bangsa yang merayakan,” ujarnya.
Ia menyampaikan semoga berbagai permasalahan di Ketapang dapat diatasi bersama-sama terutama pada momen pergantian tahun dari Tahun Macan ke Tahun Kelinci air.
Ia pun menutup ucapannya dengan menyebut “Gong Xi Fa Cai” untuk masyarakat yang merayakan Imlek. “Gong Xi Fa Cai” sederhananya bermakna sebagai ucapan selamat sekaligus doa untuk mendapatkan banyak rezeki.
Perayaan Tahun Baru Imlek akan dimulai sejak minggu (23/1), pada malam hari kita akan menyaksikan klenteng-klenteng yang ada diketapang akan penuh corak. Mereka yang merayakan pergantian tahun itu memanjatkan doa kepada para dewa dan leluhur memohon rezeki dan keberuntungan untuk satu tahun ke depan. (DF)